Politik

Demo Ricuh di Manila Gegara Proyek Banjir Fiktif, 17 Orang Ditangkap Polisi

112
×

Demo Ricuh di Manila Gegara Proyek Banjir Fiktif, 17 Orang Ditangkap Polisi

Share this article

Jabarplus.id – Manila kembali memanas. Ribuan warga turun ke jalan untuk demo memprotes dugaan skandal proyek pengendalian banjir fiktif yang disebut merugikan negara hingga miliaran dolar. Aksi yang digelar pada Minggu 21 September 2025 itu berujung ricuh dan membuat 17 orang ditangkap polisi.

Proyek yang dijuluki publik sebagai “infrastruktur hantu” ini memicu kemarahan luas, lantaran diduga hanya akal-akalan korupsi tanpa ada hasil nyata di lapangan.

Presiden Ferdinand Marcos Jr. sebelumnya sempat menanggapi isu ini dengan tenang. Ia menegaskan tidak menyalahkan rakyat yang turun ke jalan, namun meminta agar protes tetap berjalan damai.

BACA JUGA  KBCH Dukung Kampanye Dadang-Ali, Bagikan 1.000 Porsi Makanan Gratis

Namun kenyataannya, bentrokan pecah. Seorang jurnalis AFP di lokasi melaporkan, sejumlah aparat terlihat bahkan melempar batu balik ke arah demonstran, membuat situasi makin kacau.

Dalam pernyataan resminya, kepolisian Filipina menyebut situasi kini sudah terkendali. Meski begitu, mereka mengingatkan bahwa kekerasan dan aksi vandalisme tidak akan ditoleransi.

“Kami menghormati hak publik untuk berkumpul secara damai, tetapi kami sangat mengimbau semua orang untuk tetap tenang dan menahan diri dari kekerasan,” tegas pihak kepolisian.

(s)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *