Jabarplus.id, Bandung- Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti di Kota Bandung menghadapi permasalahan serius akibat overkapasitas.
Hal ini menandakan perlunya solusi segera untuk mengelola sampah yang semakin bertambah di Kota Kembang itu.
Kondisi ini mendorong Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung untuk mendesak percepatan operasional TPA Legok Nangka, yang saat ini masih dalam tahap penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) dengan pihak ketiga.
Baca juga:https://www.jabarplus.id/pria-di-bogor-tewas-di-atas-pohon-kelapa-15-meter/
Kepala DLH Kota Bandung, Dudy Prayudi, menjelaskan, bahwa kehadiran TPA Legok Nangka sangat diharapkan untuk membantu mengurangi beban TPA Sarimukti yang sudah tidak mampu lagi menampung sampah.
“Kami tidak ingin ada jeda dalam proses pengelolaan sampah di Kota Bandung ketika TPA Sarimukti mencapai batas kapasitasnya,” ungkap Dudy kepada wartawan pada Selasa (16/7).
Dudy juga mengungkapkan bahwa meskipun proyeksi awal menunjukkan TPA Legok Nangka baru akan beroperasi pada tahun 2028, namun ada harapan untuk percepatan dari pernyataan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan.
“Menurut Pak Luhut, dengan dukungan dari pihak Jepang, pembangunan TPA Legok Nangka bisa diselesaikan dalam waktu dua tahun. Kami berharap hal ini dapat diwujudkan untuk mengatasi masalah sampah di kota ini dengan lebih cepat,” tambahnya.
Baca juga :https://www.jabarplus.id/mantan-pj-bupati-bandung-barat-terjerat-kasus-korupsi-pasar/
Pemerintah setempat berharap agar konstruksi TPA Legok Nangka bisa segera dimulai oleh pihak terkait, sehingga wilayah Bandung Raya dapat segera mengalihkan pembuangan sampahnya ke tempat yang lebih layak.
Baca juga : https://www.jabarplus.id/lapas-banjar-periksa-ponsel-petugas-untuk-cegah-judi-online/
Dalam konteks ini, Dudy juga menekankan bahwa TPA Sarimukti sudah mengalami overload sejak empat tahun terakhir, sehingga perlunya solusi yang lebih cepat dan efektif.
“Saat ini kita tidak memiliki opsi lain selain mengandalkan TPA Sarimukti, namun dengan segera beroperasinya TPA Legok Nangka, kita berharap dapat mengatasi masalah ini secara bertahap,”pungkasnya.